Al-Our'an adalah petunjuk bagi orang-orang yang mau membacanya dengan penuh kesadaran dan yang mau meneliti dan mendalami isinya
“Yaa muqollibal qulub tsabbit qolbi ‘ala diinik
penaku-berbagai persoalan menghampiri kita, haruskah kita lari??. Berbagai tanggapan terhadap semua hal datang silih berganti, haruskah kita menyerah?. Kepada siapa kita pasrah? apa yang bisa kita perbuat?
Lempeng saja ...."lakuakan yang terbaik dengan ikhlas, tulus,mungkin orang suka, mungkin bisa dicemooh mungkin tidak." yang membolak balik hati itu adalah ALLAH.
Tugas kita adalah ikhtiar kebaikan dan doa serta berpasrah kepada Allah SWT.
Ummu Salamah r.a berkata bahwa do’a yang sangat sering dibaca oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah doa,
يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِى عَلَى دِينِكَ
“Yaa muqollibal qulub tsabbit qolbi ‘ala diinik
artinya “Wahai Zat yang membolak-balikkan hati teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu” [HR. Tirmidzi, Ahmad, dan Hakim]
Apa manfaat dan kandungan dari kalimat Ya muqollibal qulub? diantaranya.
1. Hati Menjadi Tenang
Ketenangan hati tentu menjadi dambaan seluruh insan atau manusia. Dengan hati tenangnya, seorang tentu bisa melakukan aktivitasnya sehari-hari dengan baik bahkan bisa bernilai ibadah.
Hatinya akan dijauhkan oleh Allah Swt dari perasaan gelisah, bingung dan gundah gulana karena memperoleh rahmat Allah swt berupa penjagaan dari-Nya, Dzat Yang Maha Tinggi menjadi penjaga hatinya dari berbagai hal yang menggelisahkan atau bahkan menyesatkan.
2. Iman Akan Semakin Kuat
Inti dari doa Ya Muqollibal Qulub ini adalah permohonan atau do’a yang dipanjatkan kepada Allah agar kita selalu dan tetap istiqomah di dalam iman dan Islam.
Seperti keterangan di atas, ada yang menyebutkan bahwa iman seorang sangat mudah berubah (berbolak-balik). Hari ini ia bisa saja diterangi oleh cahaya iman, yakni ketaatan tetapi bisa saja iman itu memudar yakni karena melakukan kemaksiatan.
Maka, dengan kita selalu membaca do’a yang di ajarkan oleh Nabi Muhammad sa seperti di atas, semoga Allah menjadikan iman kita kokoh dan kuat. Aamiin..
3. Selalu Dekat dengan Allah
Hati yang tenang atau Tuma‘ninah merupakan hati yang senantiasa dekat dengan Allah Swt. Di dalam hatinya, tiada yang lain kecuali Allah Swt. Doa ya muqollibal qulub ini menjadi permohonan dari seorang hamba dengan harapan memperoleh rahmat dari-Nya berupa ketenangan hati.
Wallahu'alam (/oh)
Hambatan-hambatan Komunikasi Efektif
Hambatan-hambatan Komunikasi Efektif
Hambatan komunikasi
penaku - Di dalam komunikasi selalu ada hambatan yang dapat mengganggu kelancaran jalannya proses komunikasi . Sehingga informasi dan gagasan yang disampaikan tidak dapat diterima dan dimengerti dengan jelas oleh penerima pesan atau receiver.
Menurut Ron Ludlow & Fergus Panton, ada hambatan-hambatan yang menyebabkan komunikasi tidak efektif yaitu adalah:
A. Status effect / pengaruh status sosial
Adanya perbedaaan pengaruh status sosial yang dimiliki setiap manusia. Misalnya karyawan dengan status sosial yang lebih rendah harus tunduk dan patuh apapun perintah yang diberikan atasan. Maka karyawan tersebut tidak dapat atau takut mengemukakan aspirasinya atau pendapatnya.
B. Semantic Problems / Penggunaan Bahasa
Faktor semantik menyangkut bahasa yang dipergunakan komunikator sebagai alat untuk menyalurkan pikiran dan perasaanya kepada komunikan. Demi kelancaran komunikasi seorang komunikator harus benar-benar memperhatikan gangguan sematis ini, sebab kesalahan pengucapan atau kesalahan dalam penulisan dapat menimbulkan salah pengertian (misunderstanding) atau penafsiran (misinterpretation) yang pada gilirannya bisa menimbulkan salah komunikasi (miscommunication).
Misalnya kesalahan pengucapan bahasa dan salah penafsiran seperti contoh : pengucapan demonstrasi menjadi demokrasi, kedelai menjadi keledai dan lain-lain.
C. Perceptual distorsion / Perbedaan Persepsi
Perceptual distorsion dapat disebabkan karena perbedaan cara pandangan yang sempit pada diri sendiri dan perbedaaan cara berpikir serta cara mengerti yang sempit terhadap orang lain. Sehingga dalam komunikasi terjadi perbedaan persepsi dan wawasan atau cara pandang antara satu dengan yang lainnya.
D. Cultural Differences / Perbedaan Budaya
Hambatan yang terjadi karena disebabkan adanya perbedaan kebudayaan , agama dan lingkungan sosial. Dalam suatu organisasi terdapat beberapa suku, ras, dan bahasa yang berbeda. Sehingga ada beberapa kata-kata yang memiliki arti berbeda di tiap suku. Seperti contoh : kata “jangan” dalam bahasa Indonesia artinya tidak boleh, tetapi orang suku jawa mengartikan kata tersebut suatu jenis makanan berupa sup.
E. Physical Distractions / Lingkungan Fisik
Hambatan ini disebabkan oleh gangguan lingkungan fisik terhadap proses berlangsungnya komunikasi. Contohnya : suara riuh orang-orang atau kebisingan, suara hujan atau petir, dan cahaya yang kurang jelas.
F. Poor choice of communication channels / media
Adalah gangguan yang disebabkan pada media yang dipergunakan dalam melancarkan komunikasi. Contoh dalam kehidupan sehari-hari misalnya sambungan telephone yang terputus-putus, suara radio yang hilang dan muncul, gambar yang kabur pada pesawat televisi, huruf ketikan yang buram pada surat sehingga informasi tidak dapat ditangkap dan dimengerti dengan jelas.
G. No Feed Back / Sikap Cuek
Hambatan tersebut adalah seorang sender mengirimkan pesan kepada receiver tetapi tidak adanya respon dan tanggapan dari receiver maka yang terjadi adalah komunikasi satu arah yang sia-sia. Seperti contoh : Seorang manajer menerangkan suatu gagasan yang ditujukan kepada para karyawan, dalam penerapan gagasan tersebut para karyawan tidak memberikan tanggapan atau respon dengan kata lain tidak peduli dengan gagasan seorang manajer
Demikian 7 (tujuh) penyebab ketidakefektifan komunikasi, sehingga dapat menyebabkan ketimpangan, oleh karena itu harus dihindari dengan cara saling memberikan pemahaman. (/oh)
Belajar Dari Ibrahim A.S.
PRINSIP KOMUNIKASI DALAM KEHUMASAN
BAB 7 RASUL-RASUL ITU KEKASIH ALLAH
4.4.Menyajikan kaitan antara iman kepada rasul-rasul Allah Swt. dengan keteguhan dalam bertauhid, toleransi, ketaatan, dan kecintaan kepada Allah
Sudahkah Kita Memaksimalkan Waktu?
Keadilan dan Pemimpin Yang Adil
IKHTISAR JUMAT, Keadilan dan Pemimpin Yang Adil Bandung, 1 November 2014 "Satu waktu nanti akan tiba atas umatku penguasa s...
-
PAI SMA MUHAMMADIYAH PURASEDA Khutbah, Tabligh dan Dakwah (Materi PAI Kelas XI) KHUTBAH, TABHLIGH DAN DAKWAH Capaian Kompetensi...
-
PANDUAN SINGKAT SHOLAT MAYAT Sesudahkan, dimandikan dan dikafankan, maka shalatkanlah mayat itu dengan syarat-syarat shalat deng...
-
Pagi ini coba main ke belakang rumah. Niat memeriksa dan memberi makan hewan kesayangan. Ikan, ayam dan beberapa ekor angsa sele...